Instrumen Monitoring ANBK di SMK/SMA
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) adalah program evaluasi yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk menilai mutu pendidikan di tingkat sekolah. Monitoring ANBK merupakan bagian penting dalam memastikan pelaksanaan asesmen berjalan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan.
1. Tujuan Monitoring
- Evaluasi Kesiapan Infrastruktur: Memastikan bahwa infrastruktur seperti komputer, jaringan internet, dan listrik memadai untuk pelaksanaan ANBK.
- Pemantauan Pelaksanaan: Mengawasi jalannya pelaksanaan ANBK agar sesuai dengan prosedur operasional standar (POS).
- Identifikasi Permasalahan: Mengidentifikasi kendala atau masalah yang terjadi selama pelaksanaan untuk segera dicarikan solusinya.
2. Komponen Instrumen Monitoring
- Kesiapan Teknis
- Komputer dan Jaringan: Memeriksa jumlah dan kondisi komputer serta stabilitas jaringan internet.
- Listrik dan UPS: Memastikan ketersediaan listrik yang stabil dan Uninterruptible Power Supply (UPS) jika diperlukan.
- Kesiapan Peserta dan Proktor
- Data Peserta: Memeriksa kelengkapan data peserta ANBK dan memastikan tidak ada kesalahan.
- Simulasi Ujian: Mengamati pelaksanaan simulasi ujian sebagai latihan bagi peserta dan proktor.
- Kepatuhan terhadap Prosedur
- Prosedur Pelaksanaan: Memastikan bahwa pelaksanaan ujian mengikuti POS yang telah ditentukan.
- Waktu Pelaksanaan: Memantau ketepatan waktu dalam memulai dan mengakhiri setiap sesi ujian.
- Kondisi Ruang Ujian
- Kenyamanan dan Keamanan: Menilai kondisi fisik ruang ujian, termasuk ventilasi, pencahayaan, dan keamanan.
- Penerapan Protokol Kesehatan: Memastikan penerapan protokol kesehatan, terutama dalam situasi pandemi.
3. Pelaporan Hasil Monitoring
- Laporan Harian: Proktor atau pengawas melaporkan hasil monitoring setiap hari selama pelaksanaan ANBK.
- Laporan Akhir: Disusun oleh panitia ANBK di sekolah, berisi rangkuman seluruh kegiatan monitoring dan evaluasi.
4. Tindak Lanjut
- Rekomendasi Perbaikan: Berdasarkan hasil monitoring, panitia dapat memberikan rekomendasi untuk perbaikan pelaksanaan ANBK di tahun berikutnya.
- Penguatan Kapasitas: Menyusun rencana penguatan kapasitas untuk proktor, teknisi, dan peserta jika ditemukan kelemahan dalam pelaksanaan.
Monitoring ANBK ini sangat penting untuk memastikan mutu pelaksanaan ujian yang adil, akurat, dan dapat diandalkan, sehingga hasilnya benar-benar mencerminkan kompetensi peserta didik.
Contoh Instrumen Monitoring ANBK dapat di download pada link di bawah ini.
Jika link tidak dapat digunakan, beritahu kami. Berikan pendapat Bapak/Ibu di kolom komentar.
Komentar
Posting Komentar